Entri Populer

Saturday, September 15, 2012

PERDALAMLAH AGAMAMU

Wahai saudaraku...
Perdalamlah agama kita, agar kita tidak semakin tersesat dalam kebodohan agamakita. Karena jelas sekali, bahwa kita telah di kebiri tentan agama dan keber-agama-an kita. Kita di buat dalam kndisi untuk jauh dari agama, dan menjadikan agama kita sebagai sesuatu yang asing bagi diri kita sendiri.
 
Lihatlah, di sebagian saudari kita...
Mereka terbiasa tidak mengenakan jilbab, bahkan kalau mengenakan jilbab dia bila mengenakan baju muslim, bukan sekedar mengenakan baju saja. Yang berarti, di saat tidak pakai jilbab, dia menyadari diri sendiri, memakai bukan baju muslim. Lalu apa artinya, kalau seorang muslimah, tidak memakai baju muslim ?
 
Wahai saudaraku...
Malah, ada yang sangat bodohnya, sehingga berani mengatakan, bahwa kita harus " nasional " saja. Aku tidak mengerti, mengapa
malah mengatakan begitu, yang menurut sepengetahuanku, yang di maksud nasional saja, adalah tidak usah memakai jilbab. Biasa saja sebagai orang yang umum ( tidak mengenakan jilbab) . Karena menurut dia / mereka, mengenakan jilbab, haruslah orang yang mengerti agama saja.
 
Saudaraku, bagi seorang muslimah,jilbab adalah sebuah syarat akan di nilainya syahadatnya. Bagaiana mungkin mengucapkan syahadat, sedangkan secara langsung maupun tidak, berani menentang yang di syahadati. Bagaimana mungkin tunduk patuh dan melaksanakan shalat dengan khusyu, sedangkan setelahnya selalu bermaksiat kepada yang di sembah..?
 
Mengerjakan shalat, puasa ramadhan, zakat dan berhaji. Adalah ibadah yang di dalam, sedangkan pintunya adalah syahadat, dan berbarengan dengan syahadat harus di sertai dengan identitas/manisfestasi syahadat itu sendiri. Mengaku orang islam, namun menselesii pakain islam, bagaimana mungkin...???
 
Iman itu, mengucapkan di dalam lisan, mengaku di dalam hati, DAN MELAKSANAKANNYA DENGAN ANGGOTA BADAN. Dan lemahnya pemahaman JAHMIYAH yang menjadikannya sesat adalah, mencukupkan iman hanya di dalam hati, sedang di dalam pekerjaan sehari-hari, atau dalam anggota badan tidak perlu di tampakan. Sungguh ini adalah pemelencengan aqidah yang sangat fatal akibatnya. Lihatlah saudara-saudara kita, mereka sering mengatakan, iman itu di dalam hati, tidak perlu di tunjuk-tunjukkan, toh banyak juga yang berjilbab, tapi melakukan maksiyat, toh banyak juga yang sudah berhaji tapi masih korupsi.
 
Demikianlah, wahai saudaraku...
Perkataan para JAHMIYAH jaman sekarang, yang justru mendukung para kaum liberalist dan missionorist, dalam menghacurkan aqidah islam kita.
 
Syarat utama seorang muslimah adalah JILBAB, tidak bisa di tawar lagi. Seandainya masih ada yang berkilah, silahkan saja, tapi dengan keyakinan yang tinggi maka kita harus menyatakan " syahadatnya rusak " dan harus di perbaiki lagi...
 
 
oleh Abu Hanna al Banyumasy

1 comment:

  1. http://rumaysho.com/belajar-islam/muslimah/4043-cadar-dalam-kitab-syafiiyah.html

    http://rumaysho.com/belajar-islam/muslimah/3832-memakai-cadar-di-saudi-arabia.html

    http://rumaysho.com/belajar-islam/muslimah/3140-menutup-aurat-hanya-musiman.html

    ReplyDelete