Kereta api uap adalah kereta api yang sistem kerjanya
menggunakan tekanan dari uap yang di buat dalam sebuah tanki uap, yang di
panaskan dengan menggunakan kayu bakar, batu bara ataupun arang.
Pada tahun 1803, Richard Trevithick di South Wales, membangun lokomotif uap pertama yang berjalan di rel. Namanya
The Puffing Billy, lokomotif dibangun pada tahun
1813 oleh Timothy Hackworth dan William Hedley, adalah lokomotif pertama kali
digunakan secara komersial untuk mengangkut mobil.
Perhatikanlah pada gambar :
kereta api uap melintasi jembatan
Kereta api uap ini menggunakan bahan bakar menggunakan kayu
bakar, yang di letakkan di belakang Lokomotif dalam bak gerbong.
Air yang di tampung dalam drum, di didihkan sehingga
menimbulkan uap yang kemudian di salurkan pada tuas-tuas penggerak roda. Dan cerobong
asap yang menyembul di atas adalah tempat pengeluaran sisa pembakaran,
sedangkan pembuangan uap dari hasil kerja adalah pada tabung di bawah di
samping roda utama kereta.
Kereta uap jenis ini masih di jalankan di pabrik gula sragi,
di kabupaten pekalongan. Hanya saja dalam lingkup pabrik untuk mengangkut tebu-tebu dari penimbangan ke
bagian produksi gula. Dan menurut pengamatan penulis, sering terjadi kecelakaan
di karenakan memang lokomotifnya sudah tua dan onderdilnya yang sudah tidak ada
gantinya. Kecelakan yang sering timbul adalah, bocornya sistem gas dan
anjlognya lokomotif dari relnya.
Penanganan kecelakan hanya sebatas darurat saja, yang
bersifat sederhana dan tidak ada penggantian onderdil ataupun bagian yang di
ganti. Hal ini di karenakan sulitnya suku cadang dan keterbatasan biaya
perawatan.
Berbagai macam jenis kereta api uap :
No comments:
Post a Comment